[PUISI] HUJAN DAN KESATUAN DI NEGERIKU


HUJAN DAN KESATUAN DI NEGERIKU*

Negeriku berjatuhan air mata, banyak sekali butirannya, bening tanpa dosa.

Negeriku menjadi bergelimangan air, tak hanya di laut tetapi jalan pun disesaki air bah.

Negeriku sepanjang hari hujan, hujan air mata langit hingga hujan air mata para makhluk. Sampai pada hujan yang menggenangi mata bocah tanpa dosa.

Negeriku, dari Sabang sampai Marauke, tak luput dari air. Mengalir deras hingga jatuh mengenai pelupuk mata.

Negeriku banyak sekali generasi mudanya. Dari Sumatera sampai Irian Jaya, puluhan juta jiwa.

Seperti hujan yang turun membasahi negeriku. Membuat laut dengan air mata. Menangis-nangis pada lautan kenangan yang sudah berlalu.

Semarang, 27 November 2017
_____________
*Pernah di muat dalam website Pura-PuraPenyair

Komentar